Jum'at, 08 April 2022 12:46 WIB
MU-INDO - Pelatih Ajax, Erik ten Hag, dikabarkan sudah menetapkan pembelian pertama mengingat statusnya yang semakin dekat dengan Manchester United. Belum ada kesepakatan resmi yang mengikat Erik ten Hag dengan Manchester United.
Rumor yang santer beredar memang menguatkan Ten Hag sebagai pilihan utama klub raksasa Liga Inggris tersebut. Ten Hag disebut mengalahkan kandidat lain seperti Mauricio Pochettino. Kini rumor bergabungnya Ten Hag ke Man United pun disusul oleh rencana lanjutan sang pelatih.
Pria asal Belanda tersebut dikabarkan sudah menetapkan calon pemain yang akan ia beli. Ten Hag akan lebih dahulu fokus memperbaiki Man United dari lini tengah. Oleh karena itu, Ten Hag dikabarkan mengincar gelandang Wolverhampton Wanderers, Ruben Neves.
Dilansir dari Marca, Neves memang sudah lama diincar oleh Ten Hag. Sejak Neves pindah ke Wolverhampton Wanderers pada 2017, Ten Hag sudah memperhatikannya.
Akan tetapi, Ten Hag tidak bisa mendatangkannya ke Ajax karena rencana berbeda di klub tersebut. Kini ia bisa lebih leluasa merekrut Neves jika menyetujui tawaran Man United. Kontrak Neves di klubnya saat ini tinggal berlaku hingga dua musim lagi.
Untuk merekrutnya, Man United dikabarkan harus mengeluarkan dana sebesar 33,2 juta pounds (sekitar Rp625 miliar). Munculnya Neves sebagai target pun ikut mengundang pertanyaan mengenai beberapa gelandang Man United.
Nama-nama seperti Paul Pogba dan Nemanja Matic memang dikabarkan tidak memiliki kejelasan soal masa depan. Kontrak Pogba akan berakhir pada musim ini dan negosiasi soal perpanjangan belum santer terdengar.
Gelandang asal Prancis tersebut justu santer dikabarkan akan hengkang menyusul beberapa komentar kontroversial yang pernah ia keluarkan.
Pogba dianggap sudah tidak lagi betah berada di klub yang ia bela selama lima musim terakhir. Sementara kontrak Matic berseragam Setan Merah masih berlaku hingga 30 Juni 2023. Hanya saja, gelandang asal Serbia tersebut tidak lagi menjadi pilihan utama di Man United.
Kedatangan Ten Hag ke Man United nantinya memang tidak akan berjalan mudah. Sang pelatih harus melakukan perombakan skuad besar-besaran jika ingin sukses. Saat ini, Ten Hag diwarisi oleh skuad yang gagal meraih gelar selama lima musim beruntun.
