Jum'at, 22 Oktober 2021 12:19 WIB
MU-INDO - Legenda Liverpool John Barnes menyarankan manajer Manchester United Ole Gunnar Solskjaer untuk memilih Mason Greenwood sebagai starter ketimbang Jadon Sancho dan Marcus Rashford dalam pertandingan melawan Liverpool pada akhir pekan ini. Greenwood tampil cukup bagus untuk Manchester United pada musim ini. Pemuda 20 tahun tersebut sudah mencetak empat gol di semua kompetisi.
Sementara Sancho belum terlihat kontribusinya setelah datang ke MU. Dia belum mencetak gol maupun assist meski telah ditebus seharga 85 juta euro dari Borussia Dortmund. Rashford sudah mencetak dua gol setelah kembali dari cedera. Namun, dia mengalami cedera ringan saat Setan Merah mengalahkan Atalanta di Liga Champions.
Setelah menghadapi, Atalanta, MU akan menjamu Liverpool di Old Trafford pada akhir pekan ini. Barnes percaya bahwa Solskjaer harus memainkan Greenwood ketimbang Sancho dan Rashford dalam pertandingan tersebut.
“Marcus Rashford tidak akan menjadi starter otomatis karena dia belum memiliki musim terbaik sejauh ini,” kata Barnes kepada BonusCodeBets.
“Tentu saja, dia masuk dan mencetak gol melawan Leicester [pada hari Sabtu], tetapi kita juga harus melihat bagaimana dia akan menyesuaikan diri dengan tim karena sepertinya tiga pemain depan adalah Cristiano Ronaldo, Paul Pogba dan. Bruno Fernandes dan kemudian mereka hanya punya satu ruang untuk pemain lainnya.
“Ada juga Mason Greenwood, dan di atas siapa pun, dia adalah orang yang benar-benar menunjukkan bahwa dia dalam performa terbaik di depan Jadon Sancho dan Marcus Rashford."
“Namun, itu semua tergantung pada bagaimana mereka bermain karena ada pembicaraan tentang memasang pemain lini tengah lain untuk melepaskan Pogba lebih jauh ke depan," lanjutnya.
“Meskipun mereka sangat menyerang, mereka membutuhkan seseorang di samping Scott McTominay atau Nemanja Matic dan mungkin memiliki dua gelandang bertahan karena mereka tidak memiliki banyak perlindungan defensif dari mana pun pemain menyerang bermain.
"Itu benar-benar tergantung pada siapa yang mereka lawan dan bagaimana perasaan Ole bahwa mereka harus mendekatinya.”
