Paul Pogba Menderita di MU karena Ekspektasi yang Tidak Realistis dari Fans

Jum'at, 23 Oktober 2020 03:14 WIB


MU-INDO - Pemain Bayern Munchen, Kingsley Coman memberikan pandangan mengenai situasi Paul Pogba di Manchester United. Ia menilai kompariotnya itu menderita di United karena ekspektasi para pendukung Setan Merah yang tidak realistis pada sang gelandang.

Pada tahun 2016 silam, para fans Manchester United bersorak gembira. Karena klub kesayangan mereka memecahkan rekor transfer dunia saat itu untuk memulangkan Pogba dari Juventus.

Namun empat tahun berselang, situasi Pogba di United bisa dikatakan kurang baik. Hampir setiap pekan ia selalu panen kritikan karena performanya yang tidak stabil.

Namun Coman menilai bahwa Pogba sebenarnya adalah pemain yang luar biasa. "Saya mengenal Paul dengan sangat baik," buka Coman kepada The Daily Mail.

Menurut hemat Coman, Pogba merasa tertekan di MU dan itu berpengaruh pada performanya. Karena ia menilai Pogba selalu bermain dengan baik di Timnas Prancis.

"Sepakbola itu banyak dipengaruhi pikiran dan juga perasaan. Ketika kami bermain bersama di Timnas, saya tahu ia selalu merasa sangat baik."

"Saya sendiri tidak berada di Manchester, jadi saya tidak tahu situasinya di sana. Namun di tim nasional, ia selalu bermain dengan pikiran bebas sehingga ia bisa mengeluarkan segenap kualitasnya."

Lebih lanjut, Coman menilai para fans MU berekspektasi terlalu besar pada Pogba. Ia menilai para fans MU menuntut terlalu banyak dari sang gelandang hanya karena ia dibeli dengan mahar yang tinggi.

"Mungkin di sana [MU] tekanannya berbeda. Saya rasa di musim perdananya di United, ia adalah pemain terbaik mereka. Ia pembuat assist terbanyak mereka, namun orang-orang tidak gembira akan itu."

"Manchester United membelinya dengan harga yang mahal, namun itu bukan berarti ia harus mencetak semua gol atau membuat semua assist untuk timnya. Ia ada di tim itu untuk menghadirkan keseimbangan." ujarnya. Pogba sudah dua pertandingan dicadangkan oleh Solskjaer. Sang gelandang masuk sebagai pemain pengganti di laga kontra Newcastle dan PSG.