Manchester United Sudah Kantongi Alternatif Jadon Sancho

Rabu, 15 April 2020 08:45 WIB


MU-INDO - Manchester United dikabarkan tengah berupaya membajak Jadon Sancho dari Borussia Dortmund. Tapi jika gagal, mereka sudah mengantongi nama lain sebagai alternatif pemain asal Inggris tersebut.

Sancho terus memberikan penampilan yang membuat klub lain tergiur semenjak meninggalkan Manchester City di tahun 2018 lalu. Sampai sekarang, ia sudah meraih total 17 gol dan 19 assist dari 35 penampilan di semua ajang.

The Red Devils melihatnya sebagai tambahan daya gedor yang tepat untuk musim depan. Masalahnya, Dortmund pun diyakini tidak akan membiarkan pemain tersebut hengkang dengan mudah.

Dortmund memasang harga yang sangat tinggi untuk pemain berusia 20 tahun itu. Belum lagi dengan pertimbangan kehadiran tim-tim raksasa lain, seperti Real Madrid, dalam antrian perburuan Sancho.

Tentu saja, Manchester United masih berpeluang gagal dalam perburuan kali ini. Seperti waktu mencoba membeli Erling Braut Haaland menjelang pembukaan bursa transfer musim dingin kemarin. Untungnya mereka sudah memiliki alternatif, seperti yang dilaporkan oleh The Athletic. Pemain itu bernama Ferran Torres, yang sekarang memperkuat peserta La Liga, Valencia.

Cara mendapatkan Ferran Torres terbilang cukup mudah. Manchester United hanya perlu menebus klausul pelepasan yang tercantum dalam kontrak sang pemain. Nilainya bisa dikatakan cukup fantastis, yakni 100 juta euro. Sama seperti Sancho, Ferran Torres juga menarik banyak perhatian klub dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Tapi nampaknya karirnya bersama Valencia tidak akan berlangsung lama.

Sampai sekarang Ferran Torres masih terikat kontrak yang bakalan selesai pada tahun 2021 nanti. Sejauh ini, belum ada tanda-tanda bahwa sang pemain akan menuliskan tanda tangannya di sodoran kontrak baru.

Manchester United mungkin tak perlu memenuhi klausul transfer milik Ferran Torres. Mereka bisa mendapatkan sang pemain dengan harga lebih murah. Bahkan gratis, kalau mereka sanggup bersabar sampai tahun 2021.